Reuni Sunda ’81 FPBS IKIP Bandung

Share

Suryatno Suharma

TIDAK bisa dipungkiri kerinduan itu muncul manakala puluhan tahun tak jua bertemu teman. Ini logis karena teman ternyata mengesankan. Ada kalanya saat itu saling ketergantungan atau saling membutuhkan. Maklum manusia memang begitulah kodratnya. Mau tidak mau harus berkelompok atau berorganisasi.

Sisi lain dari pertemanan adalah rasa saling mengerti demi percepatan proses belajar, misalnya. Kadang menolong teman mencari tempat kost. Kadang meminjam uang saku karena kiriman ortu belum tiba. Atau sekadar mengetik membuat tugas mata kuliah. Hal seperti inilah yang membuat keakraban satu sama lain.

Penulis pernah aktif di kelas, himpunan, senat, dan organisasi lain seperti bpm atau perpustakaan. Terasa sekali manfaat dan pengaruhnya pada kehidupan di saat sekarang setelah hidup bermasyarakat.

Begitu pun teman yang hobi olahraga, seni, menwa, dan lainnya. Semua paham pada kesenangan masing-masing. Bahkan teman kuliah saat itu ada yang sudah berumah tangga. Ada pula yang sudah bekerja atau pegawai negeri.

Tampak dalam gambar di atas. Kami seangkatan di Jurusan Pendidikan Bahasa Daerah berjumlah kurang lebih 50 mahasiswa. Ditambah angkatan senior yang tergabung karena mereka melanjutkan ke jenjang sarjana. Mereka sebelumnya telah sarjana muda dan rata-rata pegawai negeri.

Namun demi pertemanan, rupanya usia tak masalah terbukti dengan akrabnya kami mengikuti perkuliahan.

Ingat, ruang yang selalu digunakan adalah R 16. Selebihnya kami pindah-pindah bergantung jadual pihak lain atau bagaimana permintaan dosen. Tidak jarang kami rebutan kelas hingga bertengkar dengan mahasiswa lain. Biasanya terjadi dalam suasana bentrok jadwal.

Nah, tulisan ini bagian dari rasa rindu penulis kepada teman seperjuangan. Kini kami berpencar hampir di setiap kabupaten/kota di Jawa Barat. Mungkin ada yang di provinsi lain seperti Jakarta, Banten, dan daerah lainnya.

Dulu kami saling ejek sudah biasa, saling pertahankan pendapatpun biasa. Kini kami saling kontak via hp. Ada harapan… suatu ketika berjumpa di darat dengan keadaan sehat walafiat ….Aamiin…!***

Penulis adalah alumni Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Sunda IKIP Bandung (kini UPI) angkatan 1981.