Unpad jadi Pembina Magang PLP Agroindustri, Diikuti 15 Peserta dari PT se-Indonesia

Share

DIDIKPOS.COM – Laboratorium Jasa Uji Fakultas Teknologi Industri Pertanian (FTIP) Universitas Padjadjaran (Unpad) terpilih menjadi pembina magang Pranata Laboratorium Pendidikan (PLP) 2020.

Laboratorium Jasa Uji FTIP Unpad dipilih oleh Ditjen Dikti Kemendikbud sebagai pembina magang PLP pada rumpun Agroindustri.

Pelaksanaan magang di Laboratorium ini akan diikuti 15 peserta dari berbagai perguruan tinggi (PT) di Indonesia. Kegiatan ini akan berlangsung selama dua bulan dan menggunakan metode daring.

Kepala Laboratorium Jasa Uji FTIP, Unpad Indira Lanti K, mengungkapkan, laboratorium ini telah tersertifikasi ISO 17025:2017 dan memiliki sumber daya manusia yang kompeten.

“Diharapkan, dengan kegiatan ini Laboratorium Jasa Uji FTIP Unpad semakin dikenal sebagai lab analisis produk agroindustri dan terus berkembang lebih baik lagi dalam menerapkan sistem manajemen mutu lab,” harap Indira seperti dikutip dari laman resmi Unpad, Minggu (27/9/2020).

Tenaga PLP sekaligus Manajer Teknis di Lab Jasa Uji FTIP Unpad, Tia Amina Setiawati, menjelaskan, mekanisme pelaksanaan magang sudah ditetapkan Ditjen Dikti dengan mengacu kepada Sistem Manajemen Mutu (SMM) dan konsep Plan Do Check Act (PDCA). Sehingga antarkurikulum memiliki hubungan keorganisasian yang sinergis.

Kegiatan dibagi dalam enam aspek, yaitu manajerial/perencanaan kegiatan lab, proses/pengoperasian kegiatan lab, aspek evaluasi/pemantauan kegiatan lab, peningkatan/pengembangan kegiatan lab, pengembangan profesi, dan pengayaan berupa pengenalan tentang global improvement.

Pemateri pada program magang ini terdiri dari dosen dan tenaga PLP di FTIP Unpad dibantu dengan sejumlah dosen dan tenaga PLP dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Unpad.

Tahun ini, ada sembilan perguruan tinggi yang lolos seleksi dan ditetapkan sebagai pembina magang PLP oleh Dtjen Dikti. Perguruan tinggi pembina dan peserta magang dipilih berdasarkan rumpun ilmu bidang magang yang telah ditetapkan sebelumnya, di antaranya Agroindustri, Fisika/Mekanika, Kesehatan/Biologi/Biologi Molekuler/Imunologi, dan Kimia/Lingkungan. (des)***