BANDUNG BARAT – Bupati Bandung Barat, Aa Umbara, menegaskan, warga Kabupaten Bandung Barat jangan menganggap enteng virus corona COVID-19.
“Saat ini virus corona jadi wabah menakutkan. Korban terus berjatuhan. Saya imbau warga Bandung Barat hati-hati menghadapi penyakit berbahaya ini,” kata Umbara, saat menghadiri jalan sehat, di Cihideung, Kecamatan Parongpong, Bandung Barat, Minggu (15/3/2020).
Umbara menuturkan, pemerintah melakukan antisipasi cepat menghadapi kondisi genting ini.
Menurutnya, mulai pemerintah pusat, pemprov, hingga pemkab dan pemkot, termasuk Pemkab Bandung Barat, bersama-sama menanggulangi kondisi ini. Salah satu langkah yang dilakukan yaitu tidak melakukan kegiatan yang memobilisasi banyak orang di lingkungan pemerintahan.
“Masyarakat pun harus kompak menghadapi situasi ini. Jaga kebersihan. Jangan ke luar rumah jika tak ada keperluan mendesak,” terangnya.
Sementara Pemkab Bandung siap siaga dalam mengantisipasi Virus Corona COVID-19. Itu dituangkan dalam Surat Edaran (SE) Bupati Bandung Nomor 443/730/Umum tentang Peningkatan Kewaspadaan Terhadap Resiko Penularan Infeksi Corona.
Pada surat tersebut, Bupati Bandung Dadang M. Naser memerintahkan seluruh jajarannya untuk meningkatkan koordinasi dan terlibat aktif dalam pencegahan dan penanggulangan penyebaran virus itu sesuai peran dan fungsinya masing-masing.
Surat edaran ini tidak saja memuat intruksi bupati pada jajarannya, namun juga menghimbau seluruh warga Kabupaten Bandung untuk ikut meningkatkan kewaspasdaan salah satunya dengan cara menjaga Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta ikut Gerakan Masyarakat Sehat (Germas).
“Semua perangkat daerah dan pemangku kepentingan lainnya harus melaksanakan surat edaran ini. Kita akan lakukan secara komprehensif, tidak parsial. Semuanya harus ikut berperan mensosialisasikan serta mengajak masyarakat untuk berprilaku hidup sehat. Bagi masyarakat yang sehat bisa mengimplementasikan PHBS seperti CTPS (Cuci Tangan Pakai Sabun), mengkonsumsi gizi yang seimbang rajin olahraga serta istirahat yang cukup,” ujar Naser.
Naser mengintruksikan Dinas Kesehatan meningkatkan pemantauan untuk melakukan deteksi dini virus itu dan melakukan koordinasi baik dengan tingkat daerah, provinsi maupun pusat. Langkah preventif lainnya pun dilakukan. Salah satunya, dengan membuka call center.
Bagi masyarakat yang ingin bertanya terkait corona, bisa menghubungi nomor 082118219287. Call center tersebut disediakan untuk memudahkan masyarakat dalam mencari informasi tentang corona supaya masyarakat akan tetap tenang dan waspada. (atep kurniawan/des)***