DIDIKPOS.COM – Universitas Padjadjaran (Unpad) secara bertahap mulai mengurangi proses perkuliahan tatap muka dan menggantinya menjadi perkuliahan berbasis daring (online). Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi meluasnya penyebaran pandemi Coronavirus (Covid-19).
Kebijakan ini selaras dengan imbauan Pemerintah untuk menggelar metode perkuliahan jarak jauh di perguruan tinggi sebagai upaya pencegahan Covid-19.
Berdasarkan surat edaran dari Rektor Unpad Nomor 627/UN6.RKT/TU/2020 terhitung mulai Rabu (18/3/2020), Unpad mulai menerapkan metode perkuliahan daring.
Kepala Pusat Inovasi Pengajaran dan Pembelajaran Unpad, Anne Nurbaity, Ph.D., menjelaskan, pihaknya melalui tim layanan e-learning Unpad siap memfasilitasi perkuliahan daring ini. Ini didasarkan bahwa Unpad sudah lama menerapkan metode pembelajaran berbasis daring.
“Alhamdulillah, kami siap melaksanakan ini, karena ini bukan hal baru di Unpad dan sudah berjalan lama,” ujar Anne, Senin (16/3/2020).
Anne menjelaskan, ada beragam rekomendasi aplikasi daring yang bisa dimanfaatkan untuk perkuliahan daring, seperti Google Classroom, Google Meet, Google Suite for Education, Zoom, ataupun layanan perkuliahan daring Unpad di laman http://live.unpad.ac.id/. Bahkan, di aplikasi Live Unpad, mahasiswa bisa mengakses beragam konten pembelajaran dengan cukup mudah.
Unpad sendiri membebaskan para dosen untuk menggelar perkuliahan daring sesuai kemampuan, kebutuhan, dan preferensinya.
Bahkan, lanjut Anne, perkuliahan via email, media sosial, ataupun podcast sekalipun diperbolehkan selama ada kesepakatan dengan mahasiswa.
“Mulai dari sederhana kita perbolehkan, karena prinsipnya kita mendukung keputusan Pemerintah dan pimpinan Unpad untuk tidak mengerahkan masa,” kata Anne.
Tim layanan e-learning Unpad sendiri siap memfasilitasi sekiranya ada kendala di dalam proses pembelajarang daring. Ada layanan helpdesk yang siap membantu dosen maupun mahasiswa. Selain itu, petunjuk teknis perkuliahan daring juga sudah disediakan di laman http://live.unpad.ac.id/.
Anne menjelaskan, sesuai jadwal, perkuliahan daring dilaksanakan mulai Rabu (18/3/2020). Hal ini dilakukan untuk meningkatkan koordinasi dan kesiapan dalam menggelar perkuliahan ini. Meski demikian, ada beberapa perkuliahan daring yang sudah dilakukan pada Senin (16/3/2020).
“Unpad sangat bijak menerapkan (perkuliahan daring) ini pada Rabu, sehingga Senin dan Selasa memberikan kesempatan bagi para dosen dan tendik lebih siap menghadapi kuliah daring,” kata Anne.
Anne mengungkapkan, metode daring ini tidak hanya diterapkan untuk proses perkuliahan saja. Aktivitas praktikum, bimbingan tugas akhir, hingga sidang secara bertahap diganti dengan aktivitas non tatap muka.
“Bagi pembelajaran program Profesi terutama yang berhubungan dengan pasien akan tetap berjalan dengan memperhatikan prinsip Universal Precaution sebagaimana tertera dalam Protokol Kesehatan,” pungkasnya. (des)***