DIDIKPOS.COM – Pandemi Virus Corona atau Covid-19 yang mendera hampir seluruh negara di dunia, termasuk Indonesia, belum menunjukkan gejala mereda. Pemerintah Indonesia, disampaikan oleh Presiden Jokowi memilih langkah Pembatasan Sosial Berskala Besar dibanding lockdown.
Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Bandung mendukung apapun opsi yang dipilih oleh pemerintah dalam penanganan penanggulangan penyebaran Virus Corona.
Menurut Ketua GP Ansor Kota Bandung, Aa Abdul Rozak, Ansor Kota Bandung mendukung langkah pemimpin yang sah, pemimpin tertinggi, yang pasti berdasar berbagai pertimbangan matang.
“Saya yakin Presiden Jokowi dan Wapres KH. Maruf Amin, telah mempertimbangkan berbagai aspek. Tidak mungkin mengambil langkah yang menyengsarakan rakyat. Kita harus support. Saatnya bersatu melawan Virus Corona ini,” kata Rozak, sapaan akrabnya, Sabtu (4/4/2020).
Rozak mengimbau kepada pemerintah daerah di Indonesia, agar tidak tergesa-gesa mengambil langkah dalam penanganan Virus Corona. Khususnya yang berencana menerapkan lockdown wilayah atau lokal.
“Keputusan lockdown itu ada di pemerintah pusat. Jangan terburu-buru, apalagi kalau demi kepentingan politik sesaat. Mencari popularitas,” ujarnya.
Untuk mendukung arahan pemerintah terkait dengan penanganan Virus Corona, GP Ansor Kota Bandung sendiri sudah tidak menggelar pertemuan-pertemuan fisik. Rapat koordinasi dilakukan secara online. Kader di berbagai daerah diinstruksikan untuk memperbanyak bacaan doa dan shalawat, sebagai ikhtiar batiniah melawan Virus Corona.
“Kami ikut anjuran pemerintah. Tidak ada pertemuan fisik untuk kegiatan yang bersifat organisasional dan keagamaan. Perbanyak doa dan shalwat dari rumah,” imbaunya.
Untuk membuat kader dan keluarga besar NU di Kota Bandung tetap produktif dan kreatif selama di rumah, GP Ansor Kota Bandung menyelenggarakan lomba video pendek berisi bacaan Sholawat Tibbil Qulub atau solawat penyembuh. Video direkam dari rumah dan diunggah di media sosial. Bagi pemenang, GP Ansor Kota Bandung menyiapkan sejumlah hadiah.
GP Ansor Kota Bandung juga mengajak kepada seluruh warga masyarakat untuk patuh terhadap anjuran pemerintah, dengan melakukan physical distancing dengan tetap berada di rumah.
Untuk itu, sambung Rozak, GP Ansor Kota Bandung mencetak ratusan spanduk yang dipasang di titik-titik strategis di Kota Bandung, berisi himbauan dan ajakan kepada masyarakat untuk menjaga kesehatan, penerapan pola hidup sehat, serta taat terhadap anjuran pemerintah, agar Virus Corona segera bisa ditanggulangi.
“Kami punya tagline Jaga Iman dan Imun, Insyalloh Aman. Amiiiin,” katanya. (dadan burhan)***
