Didikpos.com — Jauh dari pusat pemerintahan dan berlokasi di ujung selatan Kabupaten Bogor, tak menjadi kendala berarti bagi SDN Siliwangi. Sekolah yang berlokasi di Kecamatan Cigombong ini rajin menerapkan inovasi di antaranya menerapkan kegiatan belajar mengajar (KBM) digital.
Melalui bimbingan para tenaga pendidik yang memiliki latar belakang akademik, dalam pembelajaran sistem digital ini siswa diajarkan cara menjawab soal yang diberikan oleh guru melalui handphone-nya masing-masing.
“Soal dan jawaban siswa langsung terlihat dilayar melalui infokus yang dipasang guru,” ujar Kepala SDN Siliwangi, Kurtubi.
Dikatakannya, KBM secara digital ini baru diberlakukan untuk siswa-siswi kelas lima yang dilaksanakan satu hari dalam sepekan.
Kurtubi menjelaskan, penerapan KBM digital di sekolahnya telah didukung dengan fasilitas jaringan internet berkapasitas besar.
“Rencananya tahun depan satu kelas lagi akan melaksanakan kegiatan belajar secara digital,” ujarnya.
Tak hanya itu, SDN Siliwangi sudah bisa melaksanakan ujian nasional berbasis online atau Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) sesuai aturan pemerintah. Sekolah ini telah memiliki ruang laboratorium komputer untuk persiapan UNBK termasuk 34 laptop.
Menurutnya, melalui inovasi-inovasi yang dilakukan telah meningkatkan perkembangan sekolah. Salah satu parameternya bisa dilihat dari jumlah peserta didik yang saat ini mencapai 628 siswa dengan jumlah tenaga pengajar sebanyak 24 guru.
Guna mendukung kualitas pembelajaran, pihak sekolah pun menerapkan standar tenaga pendidik, di mana semua guru SDN Siliwangi harus lulusan perguruan tinggi.
“Makanya walaupun dari jumlah 24 guru untuk yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) hanya empat orang, tapi semua tenaga pendidik di sekolah kami bergelar sarjana semua,” sebutnya.
(Acep Mulyana)
