Milenial Lebih Tertarik jadi Guru Bahasa Inggris, Ini Alasannya

Share

DIDIKPOS.COM – Guru mata pelajaran Bahasa Inggris menjadi pilihan utama kalangan milenial yang tertarik menjadi guru. Sementara pilihan lainnya, variatif mulai baik Biologi, Fisika, Kimia, hingga Matematika.

Kecenderungan peminatan calon guru dari kalangan milenial ini terungkap dari program Academy of Future Teachers (AFT) yang diselenggarakan Eduversal (PT Edukasi Universal Indonesia).

Program ini bertujuan untuk mendampingi dan memberikan pembekalan kepada mahasiswa serta fresh graduate yang memiliki ketertarikan yang kuat untuk menjadi guru di masa depan.

Direktur Eduversal Indonesia, Dwi Prajitno Wibowo, mengungkapkan, AFT 2020 merupakan pelaksanaan tahun ketiga. Pada AFT 2018 dan 2019, calon guru milenial paling banyak memilih Bahasa Inggris, kemudian Biologi, Fisika, Kimia, dan Matematika.

“Jumlah calon guru milenial ini yang memilih Bahasa Inggris di AFT 2019 sebanyak 237 orang, Biologi 106, Fisika 79, Kimia 80, dan Matematika 158 orang,” kata Dwi Prajitno, dalam konferensi pers virtual, Sabtu (12/9/2020).

Project Manager AFT, Andry Nur Hidayat, menambahkan, kecenderungan calon guru milenial memilih menjadi guru Bahasa Inggris lantaran melihat lebih banyak peluang pekerjaan.

Rata-rata sekolah mitra Eduversal, lebih banyak jam mapel Bahasa Inggris, bidang sains dan matematika.

“Karena program AFT ini baru bekerja sama dengan 10 sekolah mitra Eduversal dan kebetulan sekolah-sekolah itu lebih banyak jam mapel Bahasa Inggris, jadi ada kecenderungan calon guru milenial ini tertarik ke Bahasa Inggris,” terangnya.

Guru Berdedikasi

Andry menuturkan, diharapkan bagi peserta yang telah menjalani program ini dapat memiliki bekal sebagai guru kelak yang berdedikasi di mana pun, baik di sekolah negeri maupun sekolah Internasional yang memiliki kurikulum berbahasa Inggris.

“Persyaratan untuk mengikuti program ini di antaranya adalah mahasiswa semester 5 atau lulus kuliah dari jurusan Bahasa Inggris, Matematika, Fisika, Biologi, Kimia, Bahasa Indonesia, PGSD, PGPAUD, Olahraga, Seni dan Musik. Suka mengajar dan berkeinginan kuat menjadi guru terbaik. Mengikuti semua proses seleksi,” tuturnya.

Berbagai materi telah disiapkan AFT untuk menjaring calon-calon guru masa depan ini. Seperti seminar pendidikan dengan berbagai topik, bedah kurikulum, micro-teaching, diseminasi metodologi belajar dan mengajar, dan pengembangan keterampilan mengajar untuk menguatkan kompetensi pedagogik dan disiplin ilmu yang ditekuni.

“Kami berharap para peserta yang telah menjalani program ini dapat memiliki bekal sebagai guru kelak yang berdedikasi di mana pun. Baik di sekolah negeri maupun sekolah Internasional yang memiliki kurikulum berbahasa Inggris,” bebernya.

“Program AFT ini gratis dan terbuka untuk seluruh mahasiswa dari perguruan tinggi mana saja. Bagi yang tertarik bisa mendaftar AFT sejak 1 – 30 September 2020. Tes seleksi AFT 3 Oktober 2020 dan pengumuman Seleksi 10 Oktober 2020. Info mengenai pendaftaran dan lain-lain, selengkapnya dapat dilihat di situs https://eduversal.net/aft/,” pungkasnya. (des)***